Minggu, 11 Agustus 2024

kata kunci youtube 2024

 

shorts youtube, subcriber, meme, memes, viral, lucu, shorts, ytviral, Shorts, Trending, Trending lucu, short subcribe, shorts reaksi, shorts trending, short, shorts lucu banget, shorts lucu terbaru, shorts lucu dan kocak, shorts lucu lucu, video lucu, shorts cerita, shorts reaksi youtuber, shorts tutorial, tutorial, shorts reaction, reaction, viral, yt, shorts reaksi, prank, jangan baper, pranks, tiktok viral, smile, follow me, tik tok, compilation, jangan baper, reaksi short,

catatan butir-butir penilaian

 

1.     Penilaian tidak dapat dilakukan karena butir-butir penilaian dengan link tidak akurat, contohnya: link menanamkan nilai-nilai keagamaan/keimanan kepada tuhan tidak berbentuk video sehingga tidak diketahui apa yang disampaikan oleh pendidik, link mencontohkan perilaku baik pada anak, mengucap salam tidak sesuai dengan mencontohkan perilaku baik dan tidak ada prosesi pengucapan salam di dalamnya. Selain itu, tidak ditemukan link yang menunjukkan bahwa pendidik mengenalkan makhluk ciptaan Tuhan, mengenalkan benda hasil karya manusia, dan memberikan contoh perilaku baik sesuai dengan nilai agama terhadap manusia sebagai ciptaan Tuhan YME. 

 

2.     Pendidik telah menstimulasi anak untuk dapat mengucapkan do’a dan menirukan praktik ibadah sesuai agamanya. Selain itu, tidak ditemukan link untuk yang menunjukkan bahwa pendidik telah menstimulasi anak untuk mengucapkan salam/membalas salam kepada teman/pendidik/orangtua/orang lain dan mengenalkan tempat ibadah sesuai agama anak.

 

3.     Pendidik telah membiasakan anak untuk menghormati orang yang lebih tua dengan bertanya kepada anak-anak siapa saja yang sayang bundanya. Link saling membantu dan mau menolong, memuji dan mengucapkan terimakasih tidak menunjukkan adanya stimulasi anak untuk menolong orang lain. Selain itu, tidak ditemukan link yang menunjukkan bahwa pendidik telah membiasakan anak untuk bersikap jujur.

 

4.     Pendidik telah menstimulasi anak untuk menunjukkan kemampuan motorik kasar, seperti: meluncur pada kegiatan bermain sebelum masuk kelas serta melompat, menekuk, meloncat pada kegiatan melempar bola ke keranjang. Selain itu, tidak ditemukan link yang menunjukkan bahwa pendidik telah menstimulasi anak untuk memutar, mengocok, melingkar, dan melambungkan.

 

5.     Pendidik telah menstimulasi anak untuk menunjukkan kemampuan motorik halus dengan meremas dan membentuk pada kegiatan membuat karya dari tanah liat. Link mengkolase dengan ampas kelapa tidak menunjukkan indikator pembelajaran dalam menstimulasi kemampuan motorik halus anak, sedangkan link menulis kata kupu kupu tidak menerangkan bahwa anak mencoret-coret/menggambar/melukis dan menggunakan alat tulis. Selain itu, tidak ditemukan link yang menunjukkan bahwa pendidik telah menstimulasi anak untuk memindahkan benda dari tangan satu ke tangan lainnya dan menyusun balok/puzzle/benda lainnya.

 

6.     Pendidik telah menstimulasi anak untuk mengenal dan membiasakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) melalui kegiatan mencuci tangan dengan air mengalir menggunakan sabun dan membersihkan lingkungan setelah bermain. Selain itu, tidak ditemukan link yang menunjukkan bahwa pendidik telah menstimulasi anak untuk menggosok gigi, memotong kuku, menaruh sampah pada tempatnya, dan menerapkan standar penanganan covid-19.

 

7.     Pendidik telah menstimulasi anak untuk mencari solusi masalah yang dihadapi dan memberikan dukungan (scaffolding) kepada anak untuk menyelesaikan masalah. Tidak ditemukan adanya penghargaan kepada anak apabila masalah sudah terpecahkan. Pendidik belum menstimulasi anak agar bisa mengidentifikasi masalah yang dihadapi sesuai dengan tingkat usia.

 

8.     Pendidik menstimulasi kemampuan anak untuk berpikir logis, kritis dan kreatif melalui mengecap gambar kupu-kupu untuk memahami persamaan warna. Pendidik belum menstimulasi anak untuk memahami perbedaan, memahami konsep menghubungkan, mengklasifikasi berdasarkan bentuk, ukuran, dan warna, serta memahami konsep sebab-akibat.

 

9.     Pendidik telah menstimulasi kemampuan anak untuk berpikir simbolis ketika belajar membaca dan menulis kata "kupu-kupu" untuk mengenal konsep huruf, menyebutkan dan menggunakan konsep huruf, serta mempresentasikan gambar kupu-kupu benda dalam bentuk karya. Pendidik belum menstimulasi anak untuk mempresentasikan berbagai imajinasinya dalam bentuk karya.

 

10. Pendidik telah menstimulasi kemampuan anak untuk berpikir simbolis ketika belajar membaca dan menulis kata "kupu-kupu" untuk mengenal konsep huruf, menyebutkan dan menggunakan konsep huruf, serta mempresentasikan gambar kupu-kupu benda dalam bentuk karya. Pendidik belum menstimulasi anak untuk mempresentasikan berbagai imajinasinya dalam bentuk karya.

 

11. Pendidik telah memfasilitasi proses pembelajaran agar anak memahami bahasa reseptif melalui cerita sederhana, pertanyaan sederhana, dan pernyataan sederhana ketika belajar memperagakan gerakan sayap kupu-kupu.

 

12. Pendidik telah memfasilitasi proses pembelajaran dalam menstimuliasi anak untuk mengungkapkan bahasa ekspresif dengan menjawab pertanyaan, berkomunikasi secara lisan, dan menceritakan kembali yang diketahui ketika belajar tentang kupu-kupu dan hewan lainnya. Pendidik belum memfasilitasi anak untuk mengekspresikan perasaan/ide/keinginan dalam bentuk coretan/tulisan.

 

13. Pendidik telah memfasilitasi proses pembelajaran keaksaraan melalui kegiatan pra membaca dan pra menulis dengan berbagai alat dan bahan sesuai dengan tingkat usia melalui bermain. Pendidik belum memfasilitasi anak untuk mengamati/memegang/menyentuh bahan bacaan dalam bentuk gambar/tulisan cetak maupun non cetak.

 

14. Pendidik telah menstimulasi anak dalam mengendalikan diri melalui kegiatan antri sebelum masuk kelas. Pendidik belum menstimulasi anak untuk bertanggung jawab dan disiplin.

 

15. Pendidik telah menstimulasi anak untuk berperilaku prososial dengan peduli lingkungannya, tolong menolong, bekerjasama dan main bergantian.

 

16. Pendidik belum menstimulasi anak untuk mengenal dan mencintai negara melalui simbol dan lambang negara untuk mengenal Bendera negara (Sang Merah Putih), Garuda Pancasila, Lagu kebangsaan dan/atau lagu Nasional, dan Presiden RI dan Wakil Presiden RI.

 

17. Pendidik telah menstimulasi anak untuk mengenal keragaman budaya daerah berupa pakaian daerah khas Gayo. Pendidik belum menstimulasi anak untuk mengenal bahasa daerah, lagu-lagu daerah, dan tarian daerah.

 

18. Pendidik telah memanfaatan sumber belajar berbasis potensi lingkungan sekitar melalui menggunakan ruangan atau tempat di lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dan memanfaatkan bahan-bahan yang ada di lingkungan sekitar untuk sumber belajar. Pendidik belum memanfaatkan mahluk hidup di lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.

 

19. Pendidik telah menyediakan berbagai pilihan kegiatan bermain sesuai dengan tahap perkembangan dan minat anak dengan tersedianya berbagai pilihan kegiatan bermain yang terkait dengan konteks lingkungan dan tersedianya berbagai pilihan kegiatan bermain yang mengandung tiga jenis main. Pendidik belum menyediakan berbagai pilihan kegiatan bermain yang memfasilitasi kemerdekaan anak untuk belajar.

 

20. Pendidik belum memfasilitasi kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik.

 

21. Pendidik menstimulasi anak agar dapat berkarya sesuai ide dan minatnya dengan menggunakan berbagai alat dan bahan dengan membuat karya yang dibuat sendiri oleh anak sesuai ide/minatnya menggunakan alat dan bahan, membuat karya yang dibuat bersama dengan temannya, dan kebebasan memanfaatkan alat dan bahan yang ada disekitarnya untuk membuat karya.

 

22. Pendidik telah memberikan dukungan (scaffolding) pada anak saat melakukan kegiatan dengan memberikan inspirasi awal sebelum anak bermain. Pendidik belum menata alat/bahan untuk menstimulasi pemikiran, keingintahuan, eksplorasi, dan percakapan anak; memberikan dukungan, penguatan, dan perluasan ide pada saat anak melakukan kegiatan; dan memberikan kebebasan dan otonomi kepada anak untuk mengeksplorasi ide-ide mereka dan menentukan sendiri kegiatan yang akan dilakukan oleh anak.

  

 

HANYA SEBAGAI PENGINGAT DIRI

Yang paling hatimu cintai.

Dialah yang akan selalu terbayang,

Waktu sakratul maut.


Mau dia berpangkat atau tidak,

Mau terpandang atau hina,

Mau baik ataupun jahat.


Yang paling kau cinta,

Itulah nanti yang akan muncul,

Dan siap untuk bersamanya.


Maka siagalah

Terhadap halaman hatimu,

Kalau di tempati kecintaan.


Kepada orang munafik,

Atau orang kafir,

Atau orang zholim,

Atau orang fasik,

Atau orang yang jauh dari Allah Tabaraka wa ta'ala.


Inilah sebab paling kuat,

Dikumpulnya dengan engkau,

Sesuai kebiasaan orang yang kau sukai.


Maka perhatikan hatimu,

Dia adalah sasaran,

Yang jadi sorotan tuhanmu.


Jangan kaitkan Dia kecuali,

Dengan para kekasih tuhanmu,

Kecuali dengan orang-orang yang diridhai tuhanmu.


Tuhanmu ﷻ

Semoga tak terbayang di fikiranmu,

Ketika wafat nanti,

Kecuali orang-orang yang selalu dengan Allah saja.


Dan yang dekat-dekat dengan beliau.

Sehingga engkau meninggal dalam keadaan,

Yang disenangi oleh Allah.


Al Habib Umar bin Hafidz 

GAGAL PANEN SERAI KARENA DIBAKAR

CINEMATIC BUAH DELIMA

CINEMATIC BUNGA BOUGENVILLE PINK

CINEMATIC BUNGA MONDOKAKI

CINEMATIC ROSE MOSS FLOWER

CINEMATIC SIPUT DARAT

CINEMATIC ULAT HITAM MANIS

MENTARI TENGGELAM 19 JUNI 2024

MENTARI TENGGELAM 21 JULI 2024

Menangis Boleh Menyerah Jangan

Personal Branding

Ujian Hidup Yang Selalu Menerpamu

Semua Bisa Marah, Jadi Bagaimana Cara Mengatasinya

Rancangan kegiatan kelompok kecil untuk kelas 2 dan 3 kurang lebih 40 menit

 


 

  Rancangan kegiatan kelompok kecil untuk kelas 2 dan 3 kurang lebih 40 menit

a.    Memberi orientasi umum tentang tujuan, tugas dan cara mengerjakan

b.    Memvariasikan kegiatan untuk mencegah timbulnya kebosanan siswa dalam belajar

c.    Membentuk kelompok yang tepat

d.    Mengkoordinasikan kegiatan

e.    Membagi perhatian pada berbagai tugas dan kebutuhan siswa

f.     Mengakhiri kegiatan dengan kulminasi

 

No

Waktu

                   Kegiatan materi dan

Posisi guru

 

 

Kelas II

Kelas III

1.

 

 

2.

 

 

 

 

 

3.

 

 

 

 

 

 

4.

 

 

 

 

 

 

5.

5 Menit

 

 

10 Menit

 

 

 

 

 

10 Menit

 

 

 

 

 

 

10 Menit

 

 

 

 

 

 

5 Menit

- Berkumpul di ruangan kelas

 

 

- Siswa mengamati gambar tentang benda padat dan cair, gas di sekitar sekolah

 

 

 

- guru menyuruh tiap-tiap kelompok yang terdiri 4 orang perkelompok menulis laporan tentang benda yang ada sekitar contoh benda padat, cair dam gas

 

- Mesing-masing kelompok melaporkan hasil pengamatan tentang benda padat dan gas, cair yang ada di sekitar sekolah

 

 

- Masing-masing kelompok presentasi hasil pengamatan tentang benda yang ada sekitar sekolah kelompok kelas III dan II lalu memberu komentar

- Bersama dengan kelas II mendengar arahan dari guru

 

- Siswa mengamati apa saja yang dilihat di luar ruang kelas tentang benda-benda

 

 

 

-   Guru  dan siswa tanya jawab tentang benda apa saja yang dilihat di ruang kelas

 

 

 

 

-   Menuliskan hasil tanya jawab tentang di benda yang dilihat di ruang kelas

 

 

 

 

-   Guru dan siswa mengoreksi hasil kerja kelompok masing-,masing

2.    Komponen keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan

a.      Keterampilan mengadakan pendekatan secara pribadi

b.      Keterampilan mengorganisasikan kegiatan

c.       Keterampilan membimbing dan memudahkan belajar

d.      Keterampilan merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran

No

Kegiatan

Kemunculan

Contoh / Komentar

Ada

Tidak

A.

 

 

1.

 

 

 

 

2.

 

 

 

 

 

 

3.

 

 

 

 

 

4.

 

 

 

 

 

 

5.

 

 

 

 

 

 

 

6.

 

 

7.

 

 

Mengadakan pendekatan secara pribadi

 

Mengadakan kehangatan dan kepekaan

 

 

 

Mendengar secara

 

 

 

 

 

 

Memberi respons positif

 

 

 

 

 

Membangun hubungan saling mempercayai

 

 

 

 

 

Menunjukkan kesiapan membantu siswa

 

 

 

 

 

 

Menerima perasaan siswa

 

 

Mengendalikan situasi

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

ü    

-        

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

ü    

-        

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

ü    

-        

-        

 

 

 

 

-  Murid belajar dengan penuh suka cita, kegembiraan karena dapat merasa perhatian dari guru

 

-  Jika murid berbicara, guru hendaknya menunjukkan sikap bahwa ia memang mendengarkan dengan penuh perhatian apa yang dikemukakan oleh murid

 

-  Meningkatkan perhatian siswa

-  Memudahkan siswa belajar

-  Muncul rasa percaya diri kepada siswa

 

-  Mendengar dengan sepenuh hati

-  Menjaga kredibilitas dan konsisten

-  Pengajaran komunikatif dan ekpresif

 

-  Menggunakan metode dua kegiatan yang beragam

-  Jadikan siswa peserta aktif

-  Ciptakan suasana kelas yang kondusif

-  Berikan tugas secara proporsional

 

-  Penuh perhatian dan keterbukaan antara siswa dengan guru

-  Siswa merasa dibantu serta merasa menemukan alternatif pemecahan masalah

 

B.

 

1.

 

 

 

 

 

 

2.

 

 

 

 

3.

 

 

 

 

 

 

4.

 

 

 

 

 

 

 

5.

 

 

 

 

 

 

6.

1

Mengorganisasikan kegiatan

 

Memberi orientasi umum

 

 

 

 

 

 

Memvariasikan kegiatan

 

 

 

 

Membentuk kelompok

 

 

 

 

 

 

Mengkoordinasikan kegiatan

 

 

 

 

 

 

 

Memberi perhatian

 

 

 

 

 

 

Mengakhiri kegiatan dengan kulminasi

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

-   Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, menjelaskan logistik yang dibutuhkan, mengajukan fenomena atau demonstrasi atau cerita untuk memunculkan masalah

 

-   Misalnya berupa kegiatan observasi, diskusi hasil observasi, memecahkan masalah

 

-   Mengelompokkan siswa-siswa berdasarkan tempat duduknya kemampuan yang pintar dengan pintar atau dicampur atau pintar dengan kurang pintar

 

-   Cara melihat kemajuan siswa dariawal sampai akhir kegiatan dengan cara ini guru dapat memantau apakah tugas dikerjakan dengan benar atau siswa memerlukan bantuan

 

-   Keterampilan ini siswa sangat erat sekali hubungan dengan sikap tanggap terhadap kebutuhan sehingga siswa merasa guru selalu ada bersama mereka

 

-   Memungkinkan siswa saling belajar, memajangkan hasil karya, menanggapi hasil kerja kelompok contoh-contoh kegiatan ini memungkinkan siswa saling belajar

C.

 

 

1.

 

 

 

 

 

 

2.

 

 

 

 

 

 

 

3.

 

 

 

 

 

 

4.

Membimbing dan memudahkan belajar

 

Memberi penguatan

 

 

 

 

 

 

Melakukan supervisi proses awal

 

 

 

 

 

 

 

Melakukan supervisi proses lanjut

 

 

 

 

 

 

Mengadakan supervisi pemanduan

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

-   Siswa terdorong untuk belajar lebih baik yang diberikan harus bermakna sangat tepat sasaran sehingga siswa menunjukkan prilaku yang diharapkan

 

-   Ketika siswa mulai bekerja dalam kelompok atau sendiri guru perlu berkeliling untuk melihat apakah siswa sudah mulai berkerja atau membantu siswa atau kelompok yang kebingungan

 

-   Memberi pelajaran tambahan atau bimbingan belajar

-   Melibatkan diri sebagai peserta aktif

-   Memimpin diskusi kelompok kecil

 

-   Supervisi pemanduan dilakukan guru dengan cara mendatangi setiap kelompok, menanyakan hasil yang sudah dicapai

D.

 

 

1.

 

 

 

 

 

 

2.

 

 

 

 

 

 

3.

 

 

 

 

 

 

4.

Keterampilan merencanakn dan melaksanakan pembelajaran

 

Membantu siswa menetapkan tujuan belajar

 

 

 

 

 

Merencanakan kegiatan pembelajaran

 

 

 

 

 

Bertindak sebagai penasehat

 

 

 

 

 

 

Membentuk siswa menilai percapaian atau kemajuannya

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

 

 

 

ü    

 

 

 

 

-   Dapat dilakukan dengan diskusi menyediaka bahan-bahan yang menarik yang mampu mendorong siswa untuk mencapai tujuan tersebut

 

-   Tujuan guru dapat merencanakan kegiatan belajar yang sesuai dengan tujuan, minat dan kemampuan siswa

 

 

-   Guru dapat memberi bantuan yang tetap jika guru mampu berinteraksi secara efektif dengan siswa sehingga siswa mau mengungkapkan masalahnya

 

-   Guru diharapkan mampu menetapkan kondisi dan tuntutan belajar yang memungkinkan siswa memikul tanggung jawab sendiri dalam belajar